oleh Ummu Marwah pada 5 September 2010
1-DEFINISI MALAIKAT DAN BERIMAN KEPADANYA.
Malaikat adalah makhuk yang berbeda dengan manusia dan jin.Ia adalah makhluk yang mulia.Keseluruhan alamnya mencerminkan kesucian,kebersihan dan kejernihan.Mereka makhluk yang mulia dan bertakwa.Mereka mengabdi kepada ALLAH dengan sebenar2 penghambaan.Mereka melaksanakan semua perintah yang diembankan dan tidak akan pernah mendurhakai ALLAH untuk selama2nya.
Melalui teks-teks Al-Qur'an dan Sunnah kita melihat sifat-sifat dan karakter maikat yang sesungguhnya.
Al-Malak asal kata Alaka.Kata Al-ma'lakatu dan kata Al-ma'laku berarti risalah dan dari asal kata ini pula diambil kata Al-Malaik yang berarti utusan-utusan ALLAH.Ada yang mengatakan,bahwa Al-Malak berasal dari kata la,aka dan Al-Mal,akah artinya risalah.Ungkapan "La,akani ila fulan"artinya dia menyampaikan dariku.Kata Al-mal,aku sama dengan kata Almalaku yang berarti menyampaikan dari ALLAH.
Sebagaimana penelitian berkata:Al-Malau di ambil dari kata Al-Malik.Jadi,malaikat yang mengurusi suatu bagian yang berkenan dengan politik dinamai Al-Malaku.Sementara manusia yang mengurusi politik dinamai Al-Maliku.(Dalam kitab bashair Dzawi At Tamyiz)
Iman kepada malaikat adalah salah satu dari rukun-rukun iman.Iman seseorang dianggap belum sah sebelum beriman kepada Malaikat.ALLAH berfirman:"Rasul telah beriman kepada Al-Qur'an yang diturunkan kepadanya dari Tuhannya,demikian pula orang-orang yang beriman.Semuanya beriman kepada ALLAH,malaikat-malaikat-Nya,kitab-kitab-Nya,dan rasul-rasul-Nya.[mereka mengatakan]:"kami tidak membeda-bedakan antara satu [dengan yang lainnya]"dan mereka mengatakan;"kami mendengar dan kami taat,"dan mereka berdo'a"Ampunilah kami wahai Tuhan kami dan kepada Engkaulah tempat kembali."......(QS.Al-Baqarah;285).
2-BAGAIMANA BERIMAN KEPADA MALAIKAT?........
Imam Suyuthi menukil dari Imam Al Baihaqi dalam kitabnya"Syuabul Iman,"Bahwa Iman kepada malaikat tersusun dari hal-hal sebagai berikut;
1)....Membenarkan dan meyakini keberadaanya.
2)....mendudukkan malaikat dalam posisi yang benar dan meyakini bahwa mereka itu hamba dan makhluk ALLAH,seperti manusia dan jin.Mereka diperintahakan dan diberi tugas.Mereka tidak mempunyai kemampuan kecuali yang diberikan oleh ALLAH.Mereka akan mengalami mati.Namun ALLAH memebrikan umur yang panjang kepada mereka.Mereka tidak akan dimatikan sehingga selesai ajalnya yang panjang tersebut.Mereka tidak boleh disifati dengan suatu sifat yang dapat mendatangkan kemusyrikan kepada ALLAH dan tidak boleh di panggil sebagai tuhan seperti orang-orang dahulu memanggil mereka sebagai tuhan.
3)...Mengakui bahwa sebagian mereka ada yang di utus kepada manusia dan ada yang diutus kepada sesama mereka.Sebagaimana kita wajib meyakini,bahwa di antara mereka ada yang ditugasi untuk menyangga Arsy,ada yang ditugasi berdiri berbaris,ada yang ditugasi menjaga surga dan neraka,ada yang ditugasi mencatat amal dan ada yang ditugasi mengiring awan.
banyak ayat-ayat suci Al-Qur'an yang menjelaskan tentang hal ini.Dan dalam catatan-catatan ini akan menjelaskan dengan rinci tetang dalil-dali yang berkait dengan iman kepada malaikat.
*****SIFAT FISIK DAN KEMAMPUAN MALAIKAT*****
Pada hal ini akan dijelaskan sifat-sifat malaikat dari sisi penciptaan fisik dan akhlaknya berdasarkan dalil-dalil yang shahih.Kemudian akan dijelaskan tentang kemampuan luar biasa yang diberikan ALLAH kepada mereka.
1)...SIFAT-SIFAT PENCIPTAAN FISIK DAN YANG BERKAITAN DENGANNYA.
a.Bahan dan waktu penciptaan Malaikat.
Sesungguhnya bahan yang digunakan untuk menciptakan malaikat adalah cahaya.Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim dari Aisyah radhiallahu'anha bahwa Rasulullah bersabda:>(HR.Shahih Muslim 4/2294,No:2996)
Rasulullah tidak menjelaskan kepada kita tentang cahaya yang menjadi bahan penciptaan malaikat.Oleh karena itu,kami tidak mampu untuk membahas tentang penciptaan malaikat secara mendalam karena hal ini termasuk maslah ghaib yang tidak dijelaskan dalam hadits ini.>dan di riwayat dari Abdullah bin Amr yang berkata:
>maka riwayat ini ini tidak bisa di jadikan pegangan.Dan dengan pikiran riwayat di atas itu benar diriwayat dari para ulama yang mulia,namun mereka bukan orang-orang yang maksum (terpelihara dari kesalahan).Ada kemungkinan mereka mengambil riwayat tersebut dari cerita-cerita israiliyyat.(lihat;silsilah hadits-hadits shahih,1/197.)
Ada satu keterangan yang disampaikan oleh Waliyullah Ad-Dahlawi,bahwa masyarakat atas (malaikat) terbagi atas tiga bagian;
Satu bagian yang menjadi fokus sistem kebaikan.
Dengan demikian ALLAH menciptakan makhluk-makhluk bersifat cahaya sebagaimana api Nabi Musa dan ALLAH meniupkan padanya ruh-ruh yang mulia.
bagian kedua adalah sesuatu yang telah disepakati atas terjadi pencampuran unsur-unsur dalam penguapan halus dan menyebabkan melimpahnya jiwa-jiwa yang tinggi dan sangat menolak nilai-nilai kebinatangan.
Dan bagian ketiga adalah jiwa-jiwa manusia yang dekat dengan nilai malaikat.jiwa-jiwa ini senatiasa melakukan perbuatan-perbuatan yang menyelamatkan dan memungkinkan naik ke derajat malaikat,hingga terbuang sifat-sifat fisiknya dan berjalan di jalan mereka bahkan terhitung dari golongan mereka.(lihat;kitab Al Hujjah Al Balighah;33) keterangan di atas sama sekali tidak berdasarkan dalil yang benar.
Kita tidak tauh, kapan malaikat diciptakan karena ALLAH tidak memebritauhkan akan hal itu.Tapi yang kita ketahui adalah,bahwa penciptaan malaikat lebih dulu dari penciptaan Nabi Adam,sebagai bapak moyangnya manusia.ALLAH memberitahukan kepada kita,bahwa Dia memebritahukan malaikat dengan diciptakannya khalifah di atas permukaan bumi.ALLAH berfirman:>> (QS.Al-Baqarah;30) Yang dimaksud dengan (Khalifah) disini adalah Adam.Kemudian ALLAH memerintahkan malaikat untuk sujud kepadanya sesuai penciptaannya,sebagaimana firman-Nya;>> (QS.Al Hijr;29)
***MELIHAT MALAIKAT***
Karena malaikat sebagai makhluk halus diciptakan dari cahaya,maka manusia tidak mampu untuk melihatnya.Lebih dari itu,ALLAH tidak memberikan kekuatan penglihatan kepada kita untuk melihat mereka.
Tidak ada seorang manusia dari umat ini yang pernah melihat bentuk asli malaikat selain Rasulullah.Beliau pernah melihat Jibril dua kali dalam bentuk aslinya.Akan tetapi banyak dalil yang menunjukkan bahwa manusia dapat melihat malaikat,ketika malaikat itu menampakkan dirinya dalam bentuk manusia.
b)...BESAR FISIK MALAIKAT.
ALLAH berfirman tentang malaikat penjaga neraka;
>> (Qs.At Tahrim;6)
Dalam hal ini di jelaskan beberapa hadits yang berbicara tentang dua malaikat yang mulia;
1.)BESARNYA PENCIPTAAN JIBRIL.
Rasulullah pernah melihat malaikat Jibril dua kali dalam bentuk asli sesuai bentuk awal diciptakan oleh ALLAH.Keduanya disebutkan oleh ALLAH dalam ayat-ayat berikut ini;
>> (QS.At Takwir;23)........>> (QS.An Najm;13-15)....Hal itu terjadi ketika Rasulullah sedang melakukan mi'raj ke tingkat-tingkat langit.
Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim,bahwa Aisyah radhiallahu'anha pernah bertanya kepada Rasulullah tentang dua ayat tersebut.Kemudian Rasulullah menjawab; "Daia adalah malaikat Jibril,di mana saya belum pernah melihat bentuk aslinya sesuai rupa yang diciptakan oleh ALLAH kecuali pada dua kesempatan tersebut.Saya melihat saat ia turun dari langit.Karena besar fisiknya,maka antara langit dan bumi tertutup."...(HR.Muslim)..............sampai disini dulu kisahnya,nanti dilanjutkan lagi....maaf......salam ukhuwah.
1 komentar:
Asswrwb....
Mencerahkan sekali kisah tentang Malaikatnya, ummi...
Apakah ada lagi kisah yg khusus tentang Malaikat Jibril?
Terimakasih sebelumnya..
Posting Komentar