oleh Ummu Marwah pada 2 Desember 2010
Dari Ummu Salamah ra: pada suatu malam,Rasulullah SAW.Bagun tidur lalu berkata,TIADA TUHAN SELAIN ALLAH.Fitnah apa yang diturunkan pada malam ini ?.....Pusaka apa yang diturunkan pada malam ini ?...Siapakah orang yang telah membangunkan para penghuni kamar ?....Berapa banyak perempuan berpakaian di dunia tetapi telanjang kelak di akhirat ?.......(HR. Bukhari )
kelompok perempuan yang memiliki sifat-sifat yang nista,memperlihatkan aurat,tidak menjaga kesucian diri,mengembuskan fitnah kepada orang-orang yang beriman,memikat hati orang-orang yang lemah iman,dan membangkitkan syahwat dengan cara yang tidak benar.Mereka hanya menunggu murkah ALLAH.
Dalam kitab Al-Kasysyaf dijelaskan bahwa yang dimaksud dengan al-zinah (perhiasan) adalah segalah sesuatu yang digunakan perempuan untuk berhias,seperti cincin,celak,dan cat kuku.Apabila perhiasan dikenakan pada anggota tubuh yang boleh tampak,misalnnya cicin emas pada jari tangan dan celak pada mata,hukumnya menampakkannya adalah boleh.Namun apabila periasan dikenakan pada anggota tubuh yang haram ditampakkan,seperti gelang tangan,gelang kaki,anting,kalung, dan mahkota,memperlihatkannya kepada orang lain hukumnya haram,kecuali kepada mereka yang disebutkan dalam ayat ini.: "ALLAH berfirman:>> (QS.An-Nur; 31 ).
Dari Khalid bin Duraik:"dari Aisyah r.a berkata:> (HR.Abu Dawud).
Dari Ibn Abbas r.a :Pada Idul Adha,Rasulullah SAW.membonceng Al-Fadhl bin Abbas di atas untanya.Al Fadhl adalah seorang pemuda yang berambut indah dan berkulit putih.lalu,seorang perempuan datang dari Khats'am untuk bertanya kepada Rasulullah SAW. Al-Fadhl dan perempuan itu bertemu pandang.Melihat hal itu,Rasulullah SAW, segera memalingkan wajah Al-Fadhl ke arah yang lain.namun,Al-Fadhl memandang perempuan itu lagi hingga tiga kali.Kemuadian,Rasulullah SAW.menghalangi pandangannya.Al-Abbas bertanya kepada Rasulullah SAW,"mengapa engkau memalingkan wajah keponakanmu?...Rasulullah SAW,,menjawab,"Kulihat ada seorang pemuda dan seorang pemudi.Aku tidak dapat mencegah setan di antara keduanya.>>> (HR.Bukhari dan Muslim )
ALLAH berfirman:>> (QS.Al-Lail: 15 )
Pakailah jubah sebagai cermin rasa malu,niscaya engkau menjadi manusia yang paling cerah di bumi,walau hidup tanpa beralas kaki.Jauhilah pola hidup orang-orang yang buruk,kafir,penyihir dan wanita tuna susila yang auratnya selalu terbuka.Mereka adalah bara api neraka. ALLAH berfirman:>> (QS.Al-Azhab: 33 ).
Di dalam rumahmu engkau akan merasakan kebahagiaan,menjaga harkat dan kemuliaanmu.Sesungguhnya wanita emperan adalah para wanita yang sering keluar menuju pasar-pasar tanpa kebutuhan yang mendesak,bersemangat mengikuti perkembangan mode,perhatian terhadap gaun dan mengelilingi pasar-pasar serta bertanya tentang segala sesuatu yang baru dan sensasi,hampa dari semangat religius dan mengemban amanah da'wah,tidak pula terdorong untuk menggali pengetahuan,ilmu dan wawasan keilmuwan.Dia adalah wanita yang boros dan berlebihan,semangatnya terkonsentrasi pada makanan dan pakaian.Waspadalah dan jangan meninggalkan rumah,sebab rumah adalah istana kebahagiaan,taman keamanan dan ketenagan,sarang bagi kerukunan,bingkai keselamatan dari kejahatan manusia.Jadikanlah rumahmu sebagai relung bagi cinta,sebagai tumpuan dalam berdedikasi yang baik dan berkah.
*****Renungkanlah*****
Wahai wanita muslimah,engkau tidak mempunyai waktu untuk banyak bicara.
Tinggalkanlah berdebat dan berdiskusi tentang perkara-perkara yang belum jelas,karena perbuatan tersebut bisa menyempitkan dada dan mengeruhkan kebeningan pikiran.Janganlah berusaha memberikan kepuasan bagi orang lain,pada masalah dimensi yang beragam,namun ungkaplah pendapatmu dengan tenang tanpa kekasaran,paksaan dan mengikat.Tinggalkan kebiasaan menjawab tantangan dan mengkritik; sebab dia akan menghilangkan ketenagan berpikir dan membuat citra dirimu menjadi tidak baik. Ungkapan kalimatmu yang lembut dan disenangi dengan penuh kasih sayang dan ketenagan,pada saat itulah engkau bisa menggenggam hati dan mengisi jiwa orang lain.Selain itu,tindakan yang bisa mewariskan kebimbangan dan kesedihan adalah menggunjing orang lain,mengejek dengan lisan dan perbuatan merendahkan orang.Tindakan ini bisa menghapuskan nilai pahala dan menghimpun dosa,dan menghilangkan ketentraman.Sibukanlah dirimu dengan memperbaiki aib diri daripada sibuk dengan aib orang lain,sebab ALLAH tidak menciptakan kita sebagai makhluk yang sempurna dan terjaga,akan tetapi setiap kita meraih dosa dan aib akan membuat kebinasaan terhadap diri kita sendiri.Maka beruntunglah orang yang menyibukkan dirinya dalanm memperbaiki aib pribadinya daripada sibuk dengan aib orang lain.
ALLAH berfirman:>> (QS.At-Talaq; 2)
ALLAH menampakkan dosa-dosa hamba-Nya.
Diriwayatkan dalam Shahih Bukhari dan Muslim dari Abdullah bin Umar berkata: "Aku mendengar Rasulullah bersabda:>> (QS.Huud: 18 )
Qurtubi berkata tentang perkatan-Nya: "Ia melimpahkan rahmat-Nya padanya,yakni tabir,belas kasih,dan penghormatan-Nya.ALLAH mengajaknya berbicara dengan lembut dan berdialog dengannya dengan penuh kasih.ALLAH berkata padanya: "Apakah engkau tauh,?..ia berkata:"Tuhanku,aku tauh, maka ALLAH berkata padanya,menyebutkan nikmat-Nya dan menampakkan kemurahan-Nya:Sungguh Aku telah menyembunyikan untukmu di dunia,yakni tidak dipermalukan dengannya,dan hari ini Aku mengampuninya untukmu.
****Mutiara****
KESULITAN YANG PALING BESAR AKAN TERLULUHKAN DENGAN SENYUM SEORANG YANG BERJALAN DENGAN PENUH KEYAKINAN KEPADA-NYA.KARENA ENGKAU BERSAMA ZAT YANG MAHA KUAT LAGI MAHA KAYA...yatu: "ALLAH AZZA WA JALLA.*************WABILLAHI TAUFIK WAL HIDAYAH,WASSALAMU'ALAIKUM WA RROHMATULLAHI WA BAROKAATUH........Salam ukhuwah.
0 komentar:
Posting Komentar